Assalamualaikum, sahabat blogger. Kangen aku gak. Hihihi, pede amat ya ^_^ Ya udah, seperti biasanya aku ingin menuliskan sebuah karya yang berhasil dimuat. Kalian tau, ini karya yang super duper lama banget nunggunya, 5 bulan lebih loh. Bahkan aku sudah melupakannya.
Maklum, prinsip yang selalu kuikuti dalam setiap jalan kepenulisanku adalah "Menulis itu SESUATU, dimuat itu BONUS". Dan itu sebuah prinsip yang membuat aku semakin semangat untuk terus menulis ^_^.
Kisah yang Menginspirasi
Oleh : Ayu Ira Kurnia Marpaung
Judul
: Buku SUKER Antologi 8 Fiksi
Penulis : Donatus A. Nugroho, Divin Nahb, Erry Sofid,
Putra Gara, Agus Linduaji, Mayoko
Aiko, Nimas Aksan dan Dela BungaVenus.
Penerbit : UNIVERSAL NIKKO
Tebal :
Cetakan : Januari 2012
Kedelapan nama di atas disebut
sebagai Suker (Suhe Keren) karena kontribusinya di dalam sebuah grup dan
kreatifitas menulisnya. Mereka adalah tokoh penting dalam grup facebook Diskusi Fiksi.MenulisFiksi.MembacaFiksi
(Universal Nikko+mayokO aikO) yang sekarang anggotanya mencapai lebih enam ribu
orang.
Buku
ini saya peroleh dari salah seorang penulis buku ini, Nimas Aksan. Sebuah
keistimewaan dalam diri saya. Buku ini dikemas dalam cover yang sudah sangat
menarik kerika melihatnya. Dengan berbagai ragam sajian cerita yang membuat
kita menikmati buku ini. Kedelapan penulis ini, menyajikan cerita mereka dengan
cirri khas masing-masing. Bukan sekedar tulisan, buku ini juga menyajikan pesan
moral yang kuat dalam setiap ide cerita.
Donatus A. Nugroho menyajikan cerita
sosok seorang remaja yang sangat berani untuk membela kebenaran. Tafrie,
pelajar SMA 222 kelas 12 yang menjadi saksi mata atas perampokan yang terjadi
dalam sebuah Nice bus. Dengan kekurangan pada indra pendengarannya, Tafrie
dapat mengetahui rencana dari aksi perampokan itu melalui membaca gerak bibir
setiap pembicaraan tanpa harus mendengar (Saksi Mata, hal 1).
Cuplikan cerita Erry Sofid sangat
mengerikan. Seorang Suker yang merasa dikhianati oleh istrinya karena
perselingkuhan yang dilakukan seorang Dea dengan sesama jenis, Widya. Membuat
Suker menyewa seorang dukun santet, dan berniat menghukum mati keduanya melalui
santet. Hingga membuat Dea dan Widya harus mati tragis oleh sosok bayi gaib
yang dikirim (Malam Ini Ada Yang Mati Disantet, hal 21).
Para penulis buku ini bukan orang yang
biasa tapi sangat luar biasa. Karya mereka sudah menjajahi setiap media. Buku
ini sangat keren. Kenapa saya menyebut keren? Karena buku ini mampu membawa
kita dalam konflik dan ide ceritanya. Kita seperti ada dalam setiap cerita yang
disuguhkan.
Tidak ada salahnya anda juga memiliki
buku ini. Buku yang akan membuat anda menangis, menjerit, takut, senang, bahkan
kagum. Membuat anda melupakan sejenak penat yang mempenjarakan anda dalam
kesibukan. Buku ini dapat dinikmati di mana saja berada. Tidak heran kalau
banyak pembaca yang tidak jenuh dengan buku ini dan menyimak terus
kisah-kisahnya. Buku yang member inspirasi setiap pembaca.
Jangan lupa untuk meninggalkan kritik dan saran. Ditunggu ya, hihihiih ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar